Sheet pile bagi sebagian orang mungkin terdengar cukup asing. Namun, buat anda yang berkecimpung di dunia konstruksi atau bekerja sebagai kontraktor. Benda yang satu ini bukanlah sesuatu yang baru.
Bagi kontraktor yang sedang mengerjakan proyek pembangunan di sepanjang sungai yang berskala besar, sheet pile menjadi salah satu bahan yang dibutuhkan untuk menahan tanah agar tidak tergerus oleh aliran sungai.
Tidak hanya itu, sheet pile juga bisa dimanfaatkan untuk berbagai proyek lain, utamanya yang berkaitan dengan elevasi tanah yang berpotensi longsor. Karena hal tersebut justru bisa menghambat proyek serta membahayakan pekerja.
Pada artikel ini, kami akan membahas tentang definisi sheet pile dan juga jenis-jenis sheet pile yang bisa Anda gunakan untuk proyek Anda sesuai dengan fungsinya masing-masing. Kami harap Anda membaca. artikel ini sampai akhir akhir mendapatkan informasinya secara lengkap.
Pengertian Sheet Pile
Sheet pile adalah salah satu jenis material konstruksi berbentuk lembaran yang ditanamkan ke dalam tanah secara vertikal untuk menahan tanah agar tidak terjadi longsor.
Jika Anda pernah melihat sisi sungai yang bagian tanahnya dilapisi material agar tidak bersinggungan langsung dengan aliran air, material tersebut biasanya menggunakan sheet pile.
Bentuk dan ukuran sheet pile sendiri sangat beragam. Namun, salah satu ciri khusus yang dimiliki yaitu pada kedua sisi sheet pile biasanya dirancang khusus agar dapat saling mengunci antara sheet pile satu dengan lainnya.
Hal itu karena sheet pile terdiri dari panel-panel terpisah yang kemudian disusun menjadi sebuah konstruksi yang mampu menahan tanah agar tidak terjadi longsor. Hampir mirip seperti material precast, hanya saja sheet pile tidah hanya terbuat dari beton, melainkan berbagai bahan lainnya.
Baca juga: 10 Ide Desain Pagar Beton Minimalis modern, Cocok untuk Rumah Milenial
Kegunaan Sheet Pile Secara Umum
Secara umum, sheet pile berfungsi sebagai retaining wall atau penahan tanah. Kekuatan sheet pile mampu menahan sisi tanah dengan skala besar maupun sedang.
Tidak hanya untuk menahan tanah di pinggiran sungai ataupun sisi jalan, Anda juga bisa menggunakan sheet pile untuk menahan sisi-sisi galian misalnya dalam pembangunan basement dan sejenisnya. Bangunan bangunan di pelabuhan seperti dinding dermaga atau bendungan juga kerap menggunakan sheet pile sebagai dinding penahan tanah.
Masih banyak lagi kegunaan sheet pile dalam bidang konstruksi.
Jenis Sheet Pile Berdasarkan Bahan
Beda bahan, beda pula kekuatan dan beban yang mampu ditahan oleh sheet pile. Terdapat beberapa jenis sheet pile jika dilihat berdasarkan bahan pembuatannya.
1. Sheet Pile Beton
Sesuai namanya, sheet pile beton terbuat dari material beton bertulang yang dibuat di pabrik khusus menggunakan cetakan khusus. Jadi, tidak bisa diproduksi secara manual melainkan menggunakan mesin.
Sheet pile beton memiliki bentuk seperti balok dengan sisi yang bisa saling dikaitkan antara satu dengan yang lainnya. Disamping itu, salah satu ujungnya dibuat meruncing agar memudahkan ketika proses pemasangan di tanah.
Dimensi ketebalan sheet pile beton berkisar antara 120-150 mm. Sedangkan untuk ukurannya berkisar antara 500-800 mm.
Anda bisa menggunakan sheet pile beton untuk konstruksi permanen atau yang membutuhkan ketahanan jangka panjang. Misalnya untuk pembangunan jalan, sungai, tanggul, basement dan lain sebagainya.
Baca juga: Mengenal Roster Beton yang Bisa Membuat Hunian Lebih Estetik!
2. Sheet Pile Baja
Sheet pile baja terbuat dari lempengan baja yang kemudian dibentuk sedemikian rupa agar lebih kuat dan juga bisa dikaitkan antara satu dengan yang lainnya.
Berbeda dengan sheet pile beton yang dikhususkan untuk penahan tanah jangka panjang. Sheet pile baja biasa digunakan untuk konstruksi sementara.
Karena salah satu kelebihannya adalah bisa digunakan berulang ulang untuk tempat konstruksi yang berbeda. Hanya saja, sheet pile jenis ini cukup mahal dari sisi harga. Namun dengan pertimbangan bisa digunakan untuk berbagai macam proyek, harga yang mahal tentunya sebanding dengan manfaat yang diberikan.
3. Sheet Pile Kayu
Terakhir yaitu sheet pile yang terbuat dari bahan kayu. Secara kekuatan dan ketahanan, sheet pile kayu jelas tidak sekuat dua jenis sheet pile sebelumnya. Hal ini tentu karena material kayu tidak terlalu kuat untuk menahan beban tanah maupun kerikil yang berlebihan.
Bukan berarti sheet pile kayu seringkali difungsikan untuk menahan tebing galian yang tidak terlalu dalam atau lereng tanah yang tidak terlalu tinggi.
Pada sebagian proyek misalnya untuk tepi sungai, Anda tetap bisa menggunakan sheet pile kayu. Hanya saja diperlukan bahan lain seperti pelapisan kayu agar tidak mudah mengalami pelapukan karena sering terkena air.
Kelebihan Menggunakan Sheet Pile
Keputusan menggunakan sheet pile sebagai konstruksi tentunya bukan tanpa alasan. Banyak kelebihan yang juga bisa Anda dapatkan dibandingkan menggunakan material lain untuk penahan tanah.
Berikut adalah beberapa kelebihan menggunakan sheet pile yang perlu Anda ketahui.
- Bobot lebih ringan dengan dimensi ramping
- Sangat cocok untuk tanah timbunan dengan ketinggian sekitar 2-10 meter
- Lebih hemat tempat sehingga cocok untuk lahan terbatas
- Menggunakan konstruksi prefabrikasi atau beton pracetak sehingga terjamin mutu dan keamanannya
- Pemasangan tiang pancang baja tidak memerlukan pengeringan air.
Pilih Jenis Sheet Pile Sesuai Kebutuhan Proyek Anda!
Itulah berbagai hal terkait sheet pile yang perlu Anda ketahui. Mulai dari pengertian sheet pile, fungsi, jenis, hingga kelebihan dalam penggunaan sheet pile.
Sekarang, Anda sudah bisa menentukan jenis sheet pile yang sesuai dengan proyek Anda. Pemilihan sheet pile yang sesuai akan mendukung proyek Anda selesai sesuai dengan yang Anda harapkan.
Terima kasih sudah membaca artikel ini sampai akhir. Semoga informasinya bermanfaat.
